Pengembangan e-scaffolding berbasis pembelajaran hybrid pada materi gerak lurus kelas VIII SMP/MTs
Abstract
Di masa pandemi, pemanfaatan teknologi memegang peran utama pembelajaran IPA. E-scaffolding merupakan salah satu alternatif media pembelajaran yang dapat membantu siswa menyelesaikan permasalahan dengan terarah. Studi ini bertujuan untuk mengembangkan e-scaffolding berbasis pembelajaran hybrid yang layak, valid, dan efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Langkah Model ADDIE yang diterapkan mencakup menganalisis, merancang, mengembangkan, menerapkan, dan mengevaluasi. Data kuantitatif diperoleh berdasarkan hasil validasi aspek materi dan media, uji keterbacaan siswa dan guru, serta uji efektivitas terbatas. Data kualitatif didapatkan dari umpan balik validator ahli media, materi, guru, dan siswa. Analisis persentase dan deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Persentasi hasil validasi media dan materi diperoleh persentase sebesar 97,2% dan 80%. Uji keterbacaan siswa dan guru memperoleh 85.4% dan 91.7%. Hasil uji-t menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar siswa dengan sig. 0,000 sedangkan hasil uji N-gain diperoleh kriteria sedang. Berdasarkan hasil-hasil tersebut, disimpulkan bahwa produk e-scaffolding berbasis pembelajaran hybrid valid, layak, dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
TRANSLATE with x
English
Arabic
Hebrew
Polish
Bulgarian
Hindi
Portuguese
Catalan
Hmong Daw
Romanian
Chinese Simplified
Hungarian
Russian
Chinese Traditional
Indonesian
Slovak
Czech
Italian
Slovenian
Danish
Japanese
Spanish
Dutch
Klingon
Swedish
English
Korean
Thai
Estonian
Latvian
Turkish
Finnish
Lithuanian
Ukrainian
French
Malay
Urdu
German
Maltese
Vietnamese
Greek
Norwegian
Welsh
Haitian Creole
Persian
TRANSLATE with
COPY THE URL BELOW
Back
EMBED THE SNIPPET BELOW IN YOUR SITE
Enable collaborative features and customize widget: Bing Webmaster Portal
Back
References
Affriyenni, Y., Suwasono, P., & Handayanto, S. K. (2014). Pengembangan e-scaffolding termodinamika berbasis pembelajaran hybrid untuk menumbuhkan sikap ilmiah dan prestasi belajar fisika. Universitas Negeri Malang.
Afifaturrohmaniyyah, N., & Malasari, P. N. (2021). Problematika guru dalam mengajar materi aljabar di era pandemik coronavirus disease 2019 (covid-19). Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus), 4(1). https://doi.org/10.21043/jmtk.v4i1.10083
Alias, N. A. (2012). Design of a motivational scaffold for the malaysian e-Learning environment. Educational Technology and Society, 15(1), 137–151.
Ariani, Y., & Widodo, W. (2022). Studi dampak pembelajaran IPA via daring terhadap pelaksanaan praktikum di sekolah menengah pertama. Pensa E-Jurnal?: Pendidikan Sains, 10(1), 129–134.
Ayu, H. D., Pratiwi, H. Y., Kusairi, S., & Muhardjito, M. (2017). Developing e-scaffolding to improve the quality of process and learning outcomes. Jurnal Kependidikan, 1(2).
Branch, R. M. (2009). Instructional Design-The ADDIE Approach. Springer.
Budaeng, J., Ayu, H. D., & Pratiwi, H. Y. (2017). Scaffolding pada tema gerak untuk siswa kelas VIII SMP / MTs. Physics Education, 1(1), 31–44.
Galus, S.A., Arifin, & S. (2021). Kesiapan sekolah dalam pengelolaanmodel pembelajaran hybrid learning di SMA kota Gorontalo. StudentJournal of Educational Management, 41–56.
Hanafi. (2017). Konsep penelitian r&d dalam bidang pendidikan. Jurnal Kajian Keislaman, 4(2), 129–150.
Hanum, N. S. (2013). Keefetifan e-learning sebagai media pembelajaran (studi evaluasi model pembelajaran e-learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 90–102. https://doi.org/10.21831/jpv.v3i1.1584
Husamah. (2014). Pembelajaran bauran (blended learning). Prestasi Pustakakarya.
Jusmawati, J., Satriawati, S., & Sabillah, B. M. (2020). Pengaruh pembelajaran berbasis daring terhadap minat belajar mahasiswa pgsd unimerz pada mata kuliah pendidikan matematika. JKPD (Jurnal Kajian Pendidikan Dasar), 5(2), 106–111.
Khusnul, K. (2021). Pengaruh model think pair share (TPS) berbantuan scaffolding terhadap peningkatan kemampuan berfikir tingkat tinggi siswa pada pembelajaran fisika. UIN Raden Intan Lampung.
Masyhud, M. S. (2015). analisis data statistik untuk penelitian pendidikan. Jember: Lembaga Pengembangan Manajemen Dan Profesi Kependidikan (LPMPK).
Murni, D., & Hodijah, S. R. N. (2016). Pengaruh blended learning berbasis scaffolding terhadap hasil belajar mahasiswa pada konsep substansi genetika. Seminar Nasional Pendidikan Dan Saintek, 936–941.
OECD. (2018). PISA for development assessment and analytical framework: reading, mathematics, and science. OECD Publishing.
Oktaviani, M. A., & Notobroto, H. B. (2014). Perbandingan tingkat konsistensi normalitas distribusi Metode Kolmogorov-Smirnov, Lilliefors, Shapiro-Wilk, dan Skewness-Kurtosis. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 3(2), 127–135.
Oktavianti, E., Handayanto, S. K., Wartono, & Saniso, E. (2018). Students’ scientific explanation in blended physics learning with E-scaffolding. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 7(2), 181–186. https://doi.org/10.15294/jpii.v7i2.14232
Pangondian, R. A., Santosa, P. I., & Nugroho, E. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan pembelajaran daring dalam revolusi industri 4.0. Seminar Nasional Teknologi Komputer Dan Sains (SAINTEKS) 2019, 56–60. https://seminar-id.com/semnas-sainteks2019.html
Rahmatiah, R., & Kusairi, S. (2016). Pengaruh scaffolding konseptual dalam pembelajaran group Investigation terhadap prestasi belajar fisika siswa SMA dengan pengetahuan awal berbeda. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi, 2(3), 45–54.
Ramdhani, E. P., Khoirunnisa, F., & Siregar, N. A. N. (2020). Efektifitas modul elektronik terintegrasi multiple representation pada materi ikatan kimia. Journal of Research and Technology, 6(1), 162–167.
Sabaryati, J., & Zulkarnain, Z. (2019). Aplikasi map: Efektivitas Matlab Algoritm Program untuk meningkatkan keterampilan logic physics mahasiswa. ORBITA: Jurnal Kajian, Inovasi Dan Aplikasi Pendidikan Fisika, 5(1), 48. https://doi.org/10.31764/orbita.v5i1.1018
Sanjaya Galus, S. (2021). Kesiapan sekolah dalam pengelolaan model pembelajaran hybrid learning di SMA Kota Gorontalo. Student Journal of Educational Management, 1(1), 41–56.
Santosa, R. A., & Marina S., E. (2020). Analisis masalah pendidikan biologi pada sekolah menengah pertama di era pandemi COVID-19. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 3(2), 273–278.
Saputi, A. A., & Wilujeng, I. (2016). E-scaffolding Fisika sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan problem solving skill dan sikap ilmiah siswa SMA. UPEJ UNnes Physics Education Journa, 5(2), 9–19.
Saragih, L. (2017). Pengaruh model pembelajaran (problem based learning dan konvensional) terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa sekolah menengah pertama. Jurnal Pendidikan Biologi, 6(2), 329–336. https://doi.org/10.24114/jpb.v6i2.6588
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. CV Alfabeta.
Sunarno, W. (2018). Makalah utama peran pendidik dan ilmuwan sains dalam menyongsong pembelajaran IPA di era revolusi industri 4 . 0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika IV, 1–8.
Valencia-Vallejo, N., López-Vargas, O., & Sanabria-Rodríguez, L. (2018). Effect of motivational scaffolding on e-learning environments: Self-efficacy, learning achievement, and cognitive style. Journal of Educators Online, 15(1). https://doi.org/10.9743/JEO2018.15.1.5
Wahyuni, A. S. (2021). Penerapan model hybrid learning dalam PTM terbatas untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Indonesian Journal of Educational Development, 2(3), 472–481.
Widana, I. W., & Septiari, K. L. (2021). Kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika siswa menggunakan model pembelajaran project-based learning berbasis pendekatan STEM. Jurnal Elemen, 7(1), 209–220. https://doi.org/10.29408/jel.v7i1.3031
Wijayanti, N. P. A., Damayanthi, L. P. E., Sunarya, I. M. G., & Putrama, I. M. (2016). Pengembangan E-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X Studi Kasus Di SMK Negeri 2 Singaraja. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 13(2), 184–197. https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v13i2.8526
Wood, D., Bruner, J. S., & Ross, G. (1976). The role of tutoring in problem solving. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 17(2), 89–100. https://doi.org/10.1111/j.1469-7610.1976.tb00381.x
Yanti, N. P. D., Suardana, I. N., & Selamet, K. (2022). Pengembangan modul elektronik IPA SMP kelas VIII berbasis inkuiri pada materi cahaya dan alat optik. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sains Indonesia, 5(1), 79–88.
Afifaturrohmaniyyah, N., & Malasari, P. N. (2021). Problematika guru dalam mengajar materi aljabar di era pandemik coronavirus disease 2019 (covid-19). Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus), 4(1). https://doi.org/10.21043/jmtk.v4i1.10083
Alias, N. A. (2012). Design of a motivational scaffold for the malaysian e-Learning environment. Educational Technology and Society, 15(1), 137–151.
Ariani, Y., & Widodo, W. (2022). Studi dampak pembelajaran IPA via daring terhadap pelaksanaan praktikum di sekolah menengah pertama. Pensa E-Jurnal?: Pendidikan Sains, 10(1), 129–134.
Ayu, H. D., Pratiwi, H. Y., Kusairi, S., & Muhardjito, M. (2017). Developing e-scaffolding to improve the quality of process and learning outcomes. Jurnal Kependidikan, 1(2).
Branch, R. M. (2009). Instructional Design-The ADDIE Approach. Springer.
Budaeng, J., Ayu, H. D., & Pratiwi, H. Y. (2017). Scaffolding pada tema gerak untuk siswa kelas VIII SMP / MTs. Physics Education, 1(1), 31–44.
Galus, S.A., Arifin, & S. (2021). Kesiapan sekolah dalam pengelolaanmodel pembelajaran hybrid learning di SMA kota Gorontalo. StudentJournal of Educational Management, 41–56.
Hanafi. (2017). Konsep penelitian r&d dalam bidang pendidikan. Jurnal Kajian Keislaman, 4(2), 129–150.
Hanum, N. S. (2013). Keefetifan e-learning sebagai media pembelajaran (studi evaluasi model pembelajaran e-learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1), 90–102. https://doi.org/10.21831/jpv.v3i1.1584
Husamah. (2014). Pembelajaran bauran (blended learning). Prestasi Pustakakarya.
Jusmawati, J., Satriawati, S., & Sabillah, B. M. (2020). Pengaruh pembelajaran berbasis daring terhadap minat belajar mahasiswa pgsd unimerz pada mata kuliah pendidikan matematika. JKPD (Jurnal Kajian Pendidikan Dasar), 5(2), 106–111.
Khusnul, K. (2021). Pengaruh model think pair share (TPS) berbantuan scaffolding terhadap peningkatan kemampuan berfikir tingkat tinggi siswa pada pembelajaran fisika. UIN Raden Intan Lampung.
Masyhud, M. S. (2015). analisis data statistik untuk penelitian pendidikan. Jember: Lembaga Pengembangan Manajemen Dan Profesi Kependidikan (LPMPK).
Murni, D., & Hodijah, S. R. N. (2016). Pengaruh blended learning berbasis scaffolding terhadap hasil belajar mahasiswa pada konsep substansi genetika. Seminar Nasional Pendidikan Dan Saintek, 936–941.
OECD. (2018). PISA for development assessment and analytical framework: reading, mathematics, and science. OECD Publishing.
Oktaviani, M. A., & Notobroto, H. B. (2014). Perbandingan tingkat konsistensi normalitas distribusi Metode Kolmogorov-Smirnov, Lilliefors, Shapiro-Wilk, dan Skewness-Kurtosis. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 3(2), 127–135.
Oktavianti, E., Handayanto, S. K., Wartono, & Saniso, E. (2018). Students’ scientific explanation in blended physics learning with E-scaffolding. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 7(2), 181–186. https://doi.org/10.15294/jpii.v7i2.14232
Pangondian, R. A., Santosa, P. I., & Nugroho, E. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan pembelajaran daring dalam revolusi industri 4.0. Seminar Nasional Teknologi Komputer Dan Sains (SAINTEKS) 2019, 56–60. https://seminar-id.com/semnas-sainteks2019.html
Rahmatiah, R., & Kusairi, S. (2016). Pengaruh scaffolding konseptual dalam pembelajaran group Investigation terhadap prestasi belajar fisika siswa SMA dengan pengetahuan awal berbeda. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi, 2(3), 45–54.
Ramdhani, E. P., Khoirunnisa, F., & Siregar, N. A. N. (2020). Efektifitas modul elektronik terintegrasi multiple representation pada materi ikatan kimia. Journal of Research and Technology, 6(1), 162–167.
Sabaryati, J., & Zulkarnain, Z. (2019). Aplikasi map: Efektivitas Matlab Algoritm Program untuk meningkatkan keterampilan logic physics mahasiswa. ORBITA: Jurnal Kajian, Inovasi Dan Aplikasi Pendidikan Fisika, 5(1), 48. https://doi.org/10.31764/orbita.v5i1.1018
Sanjaya Galus, S. (2021). Kesiapan sekolah dalam pengelolaan model pembelajaran hybrid learning di SMA Kota Gorontalo. Student Journal of Educational Management, 1(1), 41–56.
Santosa, R. A., & Marina S., E. (2020). Analisis masalah pendidikan biologi pada sekolah menengah pertama di era pandemi COVID-19. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 3(2), 273–278.
Saputi, A. A., & Wilujeng, I. (2016). E-scaffolding Fisika sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan problem solving skill dan sikap ilmiah siswa SMA. UPEJ UNnes Physics Education Journa, 5(2), 9–19.
Saragih, L. (2017). Pengaruh model pembelajaran (problem based learning dan konvensional) terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa sekolah menengah pertama. Jurnal Pendidikan Biologi, 6(2), 329–336. https://doi.org/10.24114/jpb.v6i2.6588
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. CV Alfabeta.
Sunarno, W. (2018). Makalah utama peran pendidik dan ilmuwan sains dalam menyongsong pembelajaran IPA di era revolusi industri 4 . 0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika IV, 1–8.
Valencia-Vallejo, N., López-Vargas, O., & Sanabria-Rodríguez, L. (2018). Effect of motivational scaffolding on e-learning environments: Self-efficacy, learning achievement, and cognitive style. Journal of Educators Online, 15(1). https://doi.org/10.9743/JEO2018.15.1.5
Wahyuni, A. S. (2021). Penerapan model hybrid learning dalam PTM terbatas untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Indonesian Journal of Educational Development, 2(3), 472–481.
Widana, I. W., & Septiari, K. L. (2021). Kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika siswa menggunakan model pembelajaran project-based learning berbasis pendekatan STEM. Jurnal Elemen, 7(1), 209–220. https://doi.org/10.29408/jel.v7i1.3031
Wijayanti, N. P. A., Damayanthi, L. P. E., Sunarya, I. M. G., & Putrama, I. M. (2016). Pengembangan E-modul berbasis project based learning pada mata pelajaran simulasi digital untuk siswa kelas X Studi Kasus Di SMK Negeri 2 Singaraja. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 13(2), 184–197. https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v13i2.8526
Wood, D., Bruner, J. S., & Ross, G. (1976). The role of tutoring in problem solving. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 17(2), 89–100. https://doi.org/10.1111/j.1469-7610.1976.tb00381.x
Yanti, N. P. D., Suardana, I. N., & Selamet, K. (2022). Pengembangan modul elektronik IPA SMP kelas VIII berbasis inkuiri pada materi cahaya dan alat optik. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sains Indonesia, 5(1), 79–88.
Published
2021-11-30
How to Cite
AFFRIYENNI, Yessi et al.
Pengembangan e-scaffolding berbasis pembelajaran hybrid pada materi gerak lurus kelas VIII SMP/MTs.
JIPVA (Jurnal Pendidikan IPA Veteran), [S.l.], v. 5, n. 2, p. 90-107, nov. 2021.
ISSN 2598-0904.
Available at: <https://www.e-journal.ivet.ac.id/index.php/jipva/article/view/2292>. Date accessed: 07 july 2025.
doi: https://doi.org/10.31331/jipva.v5i2.2292.
Section
Article
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JIPVA (Jurnal Pendidikan IPA Veteran) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
