Dampak Belajar Dari Rumah (BDR) Terhadap Perkembangan Motorik Halus Sebagai Persiapan Kemampuan Menulis Permulaan Anak Usia Dini Di Tk It Al-Hikmah 2 Semarang
Abstract
Wabah covid-19 telah melanda di berbagai aspek kehidupan salah satunya bidang pendidikan. Kebijakan yang diterapkan pemerintah dalam bidang pendidikan adalah dengan menerapkan sistem belajar dari rumah (BDR) yang diharapkan akan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Pendidikan anak prasekolah merupakan usia masa peka pada anak yang memasuki periode sensitif dan mengalami banyak perkembangan, salah satunya adalah bentuk perkembangan motorik halus. Motorik halus sangat penting untuk menunjang kesiapan anak dalam menulis permulaan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik purposive sampling. Sumber data penelitian adalah guru dan orang tua siswa di TK IT Al Hikmah 2 Semarang. Data penelitian ini diperoleh dari hasil angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Angket dan wawancara diisi oleh guru dan orang tua sedangkan observasi dan dokumentasi dilakukan selama proses pembelajaran dilakukan.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah proses pelaksanaan belajar dari rumah (BDR) terhadap perkembangan motorik halus sebagai persiapan kemampuan menulis permulaan anak usia dini di Tk IT Al- Hikmah 2 Semarang dilaksanakan dua cara yaitu menggunakan media WatshApp dengan memanfaatkan panggilan video dan orang tua mengambil penugasan peserta didik dengan datang ke sekolah sebanyak 2 kali dalam sepekan. Selain itu, belajar dari rumah (BDR) menimbulkan suasana membosankan, tingkat kedisiplinan anak menurun, motivasi belajar peserta didik kurang, kurang fokus dalam menyelesaikan kegiatan pembelajaran dan suasana belajar yang kurang menyenangkan. Dalam hal perkembangan motorik halus sebagai kemampuan menulis permulaan anak menjadi lambat dan tidak terkontrol karena sebagian orang tua yang sibuk bekerja dan tidak ada pengawasan secara maksimal.
Kata Kunci : Covid 19, BDR, Motorik halus, Menulis permulaan