PENINGKATAN KOMPETENSI SISTEM KELISTRIKAN SEPEDA MOTOR MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN VIDEO ANIMASI KELISTRIKAN BODI PADA SISWA
Abstract
Pendidikan merupakan kunci dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas secara moral dan intelektual. Hal tersebut tidak lain demi keberhasilan dan kemajuan sebuah bangsa, karena segala potensi sumber daya alam yang ada hanya dapat dikelola serta dimanfaatkan dengan baik oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Dijelaskan dalam undang – undang Republik Indonesia tentang Sistem Pendidikan Nasional No.20 tahun 2003 pada Ketentuan Umum Bab I Pasal 1 bahwa “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, Bangsa dan Negara”.
Tujuan penelitian ini sebagai berikut:(1)Mengkaji peningkatan kompetensi sistem kelistrikan bodi mobil melalui model problem based learning dengan media animasi dan stand kelistrikan Sepeda Motor pada siswa kelas XI TBSM 2 di SMK PGRI Karangmalang Sragen. (2)Mengkaji Peningkatan keaktifan siswa kelas XI TBSM 2 di SMK PGRI Karangmalang Sragen melalui model problem based learning dengan media video animasi kelistrikan. (3)Mengkaji penerapan kinerja guru melalui model problem based learning dengan media animasi kelistrikan pada siswa kelas XI TBSM 2 di SMK PGRI Karangmalang Sragen.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Dalam penelitian ini subyek penelitian adalah siswa kelas XI TBSM 2 SMK PGRI Karangmalang Sragen dengan jumlah 24 (dua puluh empat), siswa masing-masing berjenis kelamin laki-laki dan guru mata pelajaran Taufik Amin Mustofa dengan kolaborator R.Arif T.W, S.Pd.
Hasil penelitian ini adalah (1) melalui model problem based learning dengan video animasi kelistrikan bodi dapat meningkatkan keaktifan siswa dari kondisi awal 54,15% menjadi 74,75%, hasil prestasi belajar siswa dari54,1% menjadi 91,6% dan kinerja guru dalam mempelajari kompetensi sistem kelistrikan bodi sepeda motor pada siswa kelas XI TBSM 2 (Teknik Bisnis Sepeda Motor) SMK PGRI Karangmalang Sragen.
Kata kunci : problem based learning,literasi dalam pembelajaran,kompetensi
References
Awal Restiono ( 2015 ) dengan judul Penerapan Model Problem Based Learning Untuk Mengembangkan Aktifitas Berkarakter Dan Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Kelas XI. Skripsi. Universitas Negeri Semarang
Djamarah, 2010. Strategi belajar mengajar. Jakarta : Rineka Cipta
Duch, J.B. 1995. Problem Based Learning. Jakarta : sejarah indonesia
Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Moh. User Usman, 2002 .Pembelajaran kooperatif. Dirjek Dikti Depdiknas
Mulyasa. 2014. Pengembagan dan implementasi kurikulum 2013. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Samsudin. 2006. Menejemen sumber daya manusia, Jakarta : Rineka Cipta
Sudjana. 2010. Proses dan Hasil Belajar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Suharsimi Arikunto. (2007). Penelitian tindakan kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara
Suyono. (2012).belajar dan pembelajaran. Bandung : PT . Rosdakarya Remaja