Analisis Postur Kerja Dengan Menggunakan Metode Rapid Upper Limb Assessment (Rula) pada Pekerja di Laundry X Kota Semarang
Abstract
Musculoskeletal Disorders (MSDs) merupakan gangguan yang dimulai dari keluhan ringan hingga terasa sangat sakit pada bagian musculoskeletal, meliputi bagian sendi, syaraf, otot maupun tulang belakang akibat pekerjaannya yang tidak alamiah. Metode RULA (Rapid Upper Limb Assessment) merupakan metode dengan menggunakan target postur tubuh untuk mengestimasi terjadinya resiko gangguan otot skeletal, khususnya pada anggota tubuh bagian atas (upper limb disorders), seperti adanya gerakan repetitive, pekerjaan diperlukan pengerahan kekuatan, dan aktivitas otot statis. Pekerja di Laundry X merupakan pekerja yang rentan terkena MSDs karena gerakan repetitive menyetrika, adanya beban angkat saat membawa ember cucian, lamanya waktu bekerja, serta postur kerja yang kurang baik. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis postur kerja saat mengangkat ember, menjemur pakaian, dan menyetrika pakaian. Desain penelitian menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan observasional terhadap postur kerja pekerja laundry. Hasil penilaian RULA saat mengangkat ember memberikan nilai tertinggi yaitu pada action level 4 sebanyak 40% responden. Aktivitas menjemur pakaian memberikan hasil sebanyak 80% responden berada pada action level 3 sedangkan saat menyetrika pakaian sebanyak 100% responden berada pada action level 2. Penelitian ini menunjukkan bahwa nilai action level yang tinggi membutuhkan perubahan segera baik secara ergonomis dan perubahan jam kerja untuk mencegah timbulnya MSDs.
References
Aprilia, A., & Tantriani, T. (2017). Hubungan Lama Dan Posisi Duduk Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Penjahit Baju Di Pasar Sentral Polewali Dan Pasar Wonomulyo Kab. Polewali Mandar. Jurnal Kesehatan Bina Generasi.
Evadarianto, N. (2017). Postur Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Manual Handlingbagian Rolling Mill. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(1), 97.
Health and Safety Executive. (2020). Work Related Musculoskeletal Disorders Statistic (WRMSDs) in Great Britain. Health and Safety Executive, November, 1–10.
Kudsi, A. F. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Nyeri Leher pada Operator Komputer. Journal of Agromed Unila, 2(3), 257–262.
Oktafiannisa, I., Sumini, S., & Mushidah, M. (2019). Hubungan Antara Sikap Kerja Berdiri Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Pekerja Pembuat Triplek. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 9(1), 42–45.
Permatasari, F. L., & Widajati, N. (2018). Hubungan Sikap Kerja Terhadap Keluhan Musculoskeletal Pada Pekerja Home Industry Di Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 7(2), 230.
Saputro, C. B., Mulyono, M., & Puspikawati, S. I. (2019). Hubungan Karakteristik Individu Dan Sikap Kerja Terhadap Keluhan Muskuloskeletal Pada Pengrajin Batik Tulis. Journal of Public Health Research and Community Health Development, 2(1), 1.
Sari, E. N., Handayani, L., & Saufi, A. (2017). Hubungan Antara Umur dan Masa Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) pada Pekerja Laundry Correlation Between Age and Working Periods with Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) in Laundry Workers. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 13(9), 183–194.
Seviana, R., & R. (2016). Analisis Risiko Postur Kerja Pada Pekerja Di Bagian Pemilahan Dan Penimbangan Linen Kotor RS . X. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health, 1(1), 39– 51.
Siddiqui, N. A., & Chacko, A. G. (2015). Study of the ergonomics of the worker using the rapid entire body asessment technique on agri-machinery industry. International Journal on Occupational Health & Safety, Fire Environment -Allied Science, 4(1), 1–4.
Surya, R. Z. (2017). Pemetaan Potensi Muskuloskletal Disorders (MSDs) pada Aktivitas Manual Material Handling (MMH) Kelapa Sawit. JIEMS (Journal of Industrial Engineering and Management Systems), 10(1), 25–33.
Tantona, M. D. (2019). Analisis Faktor Risiko Kecelakaan Kerja Pada Petani Penyadap Pohon Aren Atau Arenga Pinnata Menggunakan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Risk Control. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 1(November), 89–94.
Tarwaka. (2015). Ergonomi Industri : Dasar - Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja (2nd ed.). Harapan Press.
Ulfah, N., Harwanti, S., & Nurcahyo, P. J. (2014). Sikap Kerja dan Risiko Musculoskeletal Disorders
pada Pekerja Laundry. Kesmas: National Public Health Journal, 330.
Utami, U., Karimuna, S., & Jufri, N. (2017). Hubungan Lama Kerja, Sikap Kerja Dan Beban Kerja Dengan Muskuloskeletal Disorders (Msds) Pada Petani Padi Di Desa Ahuhu Kecamatan Meluhu Kabupaten Konawe Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Unsyiah, 2(6), 198186.
Yusuf, M., Adiputra, N., Sutjana, I. D. P., & Tirtayasa, K. (2016). The Improvement of Work Posture Using RULA (Rapid Upper Limb Assessment) Analysis to Decrease Subjective Disorders of Strawberry Farmers in Bali. International Research Journal of Engineering, IT & Scientific Research, 2(9), 1.