Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok terhadap Kreativitas Siswa
Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan fenomena yang ada di kelas X SMA Negeri 1 Juwana Pati yang menunjukkan tingkat kreativitas siswa yang rendah, dengan indikator kelancaran berpikir, berpikir luwes, berpikir orisinal, dan elaborasi. Rumusan masalah yaitu bagaimana efektivitas layanan bimbingan kelompok terhadap kreativitas siswa? Tujuan yaitu untuk mengetahui efektivitas layanan bimbingan kelompok terhadap kreativitas siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif atau eksperimen menggunakan pre-eksperimen dengan desain penelitian one group pretest–posttest design. Subyek penelitian adalah kelas X IPS 1 dengan jumlah 36 siswa. Penelitian ini menggunakan 10 subyek penelitian yang memiliki tingkat kreativitas siswa yang rendah. Metode pengumpulan data menggunakan skala psikologis dengan instrumen skala kreativitas siswa sebanyak 45 item. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif presentase dan uji hipotesis (wilcoxon). Hasil penelitian menunjukkan adanya efektivitas layanan bimbingan terhadap kreativitas siswa. Tingkat kreativitas siswa sebelum diberi perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok berada pada kriteria sedang (56%). Setelah diberi perlakuan berupa layanan bimbingan kelompok kreativitas siswa masuk dalam kategori tinggi (70%). Hasil uji wilcoxon menunjukkan bahwa diketahui asymp.Sig (2-tailed)=0,005 < 0,05, artinya Ho ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian layanan bimbingan kelompok efektif terhadap kreativitas siswa.