Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Pada Siswa SMP Negeri 2 Belitang

Abstract

Internaliasasi pancasila merupakan suatu proses penanaman ideologi kepada bangsa indonesia khususnya generasi muda untuk membentuk kepribadian, cara berfikir, tenggang rasa, berfikir lebih maju dan kritis, memiliki jiwa yang agamis dan nasionalis, menjujung tinggi persatuan dan kesatuan, saling perduli antara sesama, serta membentuk jiwa yang berkarakterkan pancasila. Sebagai falsafah bangsa indonesia, pancasila hendaknya dijaga dan diaktualisasikan dengan mempelajarinya, mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, serta mengajarkan dan membimbing orang lain untuk sama- sama mengalamalkan nilai-nilai pancasila. Diharapkan dengan adanya aktualisasi nilai-nilai pancasila dapat membentuk karakter bangsa indonesia khusunya pada generasi muda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan tergolong dalam jenis data kualitatif. Menurut sumbernya, data penelitian digolongkan sebagai data primer dan data sekunder. Hasil dari penelitian ini adalah, proses internalisasi nilai-nilai pancasila di SMP Negeri 2 Belitang dilakukan dengan berbagai cara mulai dari proses diskusi yang dilakukan guru kepada siswa, sesi tanya jawab, metode debat, serta memberikan contoh yang nyata dalam kehidupan sehari-hari, dan antar sesama guru mencohtohkan sikap dan perilaku kepada siswa. Selain itu juga, sekolah mengupayakan pananaman nilai-nilai pancasila dengan pemasangan poster, motto, dan gambar pada setiap ruang di kelas. Adapun kendala yang dihapadi yaitu: adanya sifat malas dari peserta didik, berkurangnya semangat belajar, serta adanya pengaruh teknologi dan pergaulan. Oleh karena itu upaya yang dilakukan oleh guru dengan berbagi pengalaman tentang kegiatan yang sudah dilakukan setiap harinya, guru memberikan contoh yang baik kepada siswa, serta dengan adanya kerja sama antara selurug warga sekolah.